1. Pendahuluan Eskatologi berasal dari bahasa Yunani, eskhatos (‘terakhir’ atau masa yang akan datang). Ajaran Alkitab tentang eskatologi tidak hanya mempedulikan nasib orang secara perseorangan, tapi juga sejarah manusia. Menurut Alkitab, Allah tidak hanya menyatakan diri-Nya melalui orang-orang yang mendapat ilham, tapi juga dalam dan melalui peristiwa-peristiwa yang membebaskan umat-Nya dan peristiwa terpenting dari semuanya ialah kedatangan Anak-Nya Yesus Kristus. Selanjutnya, isi dari pernyataan ini tidak terbatas pasa kebenaran-kebenaran mengenai sifat dan tujuan Allah, tapi juga mencakup tindakan-tindakan pelepasan umat-Nya dan firman yang diilhamkan. Karena Allah ialah Tuhan atas segala peristiwa sejarah, maka penggenapan dari karya pelepasan oleh Allah mencakup juga pelepasan manusia dari sejarah, yang berarti perubahan tata tertib dunia ini menjadi suatu dunia yang baru. Dalam hal ini Paulus juga m...